Kokumin Kenkō Hoken (asuransi kesehatan nasional) dan Shakai Hoken (asuransi perusahaan) adalah dua pilar perlindungan kesehatan publik di Jepang. Keduanya membuat pasien hanya membayar copay saat berobat, tetapi berbeda dalam peserta, pengelola, cara bayar iuran, dan administrasi.
1) Siapa Pesertanya & Siapa yang Mengelola
- Kokumin Kenkō Hoken (国民健康保険)
Dikelola pemerintah kota/ward. Ditujukan untuk penduduk yang tidak ikut asuransi perusahaan: wiraswasta, mahasiswa, pekerja paruh waktu yang tak memenuhi syarat jam kerja, atau anggota keluarga tertentu. - Shakai Hoken (社会保険 / 健康保険＋厚生年金)
Dikelola asosiasi/penyelenggara asuransi perusahaan. Wajib bagi karyawan yang memenuhi ketentuan status dan jam kerja di perusahaan.
2) Iuran & Cara Pembayaran
- Kokumin: besar iuran dihitung oleh balai kota berdasarkan penghasilan tahun sebelumnya + komposisi rumah tangga. Tagihan dikirim ke rumah; pembayaran bulanan/per periode sesuai aturan lokal.
- Shakai: iuran dipotong otomatis dari gaji setiap bulan. Perusahaan ikut menanggung sebagian iuran, sehingga beban tidak sepenuhnya pada pekerja.
3) Administrasi & Layanan Terkait
- Shakai Hoken biasanya terintegrasi dengan program lain seperti pensiun karyawan (kōsei nenkin), cuti tertentu, dan fasilitas kesejahteraan pegawai.
- Kokumin lebih mandiri: peserta mengurus langsung ke balai kota (pendaftaran, perubahan alamat, konsultasi tagihan).
- Manfaat medis inti (copay untuk konsultasi, tindakan, obat, rawat inap) pada prinsipnya serupa, namun kemudahan administrasi dan layanan tambahan sering membuat pengalaman berbeda.
4) Transisi Antar Skema (Masuk, Pindah, Resign)
- Mulai bekerja penuh waktu: HR perusahaan mendaftarkan ke Shakai bila syarat jam/status kerja terpenuhi.
- Resign/kontrak berakhir: segera daftar Kokumin di balai kota setempat agar tidak ada celah perlindungan; tagihan bisa dihitung mundur dari tanggal perubahan status.
- Pindah alamat/kota: lapor perubahan alamat supaya perhitungan iuran dan korespondensi tepat.
5) Kesalahan Umum & Cara Menghindarinya
- Lupa melapor pindah alamat → tagihan/edaran tidak sampai.
- Mengira masih tercakup Shakai padahal kontrak sudah berakhir.
- Mengabaikan amplop dari balai kota yang berisi penyesuaian iuran.
Solusi: buat daftar periksa (status kerja, alamat, tanggungan, jadwal bayar), simpan dokumen, dan pasang pengingat kalender.
6) Keluarga dengan Penghasilan Campuran
Untuk rumah tangga dengan kombinasi karyawan & wiraswasta:
- Hitung total iuran jika semua ikut satu skema vs kombinasi.
- Pertimbangkan manfaat tambahan dan kemudahan administrasi (mis. satu alamat korespondensi).
- Dalam beberapa kasus, menyatukan kepesertaan lebih efisien; pada kasus lain, kombinasi bisa menguntungkan. Lakukan simulasi sederhana sebelum memutuskan.
7) Istilah Penting (Biar Tidak Bingung)
- Kenpō (健康保険): asuransi kesehatan.
- Shakai Hoken (社会保険): paket asuransi sosial (kesehatan + pensiun karyawan).
- Kōsei nenkin (厚生年金): pensiun untuk karyawan (terkait Shakai).
- Hokensha: penyelenggara/organisasi asuransi.
8) Ringkasan Cepat
- Kokumin = untuk non-karyawan; bayar ke balai kota.
- Shakai = untuk karyawan; iuran dipotong gaji dan ditanggung bersama perusahaan.
- Manfaat medis inti mirip (copay), namun administrasi & layanan tambahan berbeda.
- Transisi cepat saat mulai kerja/resign agar tidak ada celah perlindungan.
- Cek alamat, status, tanggungan, dan jadwal pembayaran secara berkala.
Catatan: aturan detail dapat berubah tiap tahun anggaran. Simpan brosur resmi, surat pemberitahuan, dan tangkapan layar dari situs pemerintah/penyelenggara sebagai referensi.
Tips praktis: buat checklist digital dan template pemberitahuan (mis. pindah alamat) agar urusan administrasi ulang berjalan cepat dan rapi.
Dengan memahami perbedaan peran Kokumin dan Shakai, Anda bisa memilih jalur yang paling sesuai dengan status kerja, rencana karier, dan preferensi administrasi keluarga.